Makassar, 14 Juni 2024
Bank BRI Unit Tamalanrea Kota Makassar di duga telah melakukan Penggelapan Agunan Nasabah dan ini telah di lansir dari hasil investigasi dari salah satu LSM Aliansi Indonesia ''fredy 'S' melalui siaran pers nya dan mengungkapkan bahwa adanya keganjalan pada kinerja BRI Unit Tamalanrea Kota Makassar
Seyogyanya sebagai Bank Pemerintah harusnya memberikan pelayanan yang terbaik dan maksimal kepada Nasabahnya, karena tanpa Nasabah Bank tidak akan bisa berjalan dengan normal, demikian pula yang dialami oleh Bapak Akbar dimana beliau adalah salah satu Nasabah BRI Unit Tamalanrea Kota Makassar dan merasa di permainkan serta di bodohi oleh Kepala Unit BRI, sebut saja namanya Bapak MD Djatmiko
"Bapak MD Djatmiko ini selalu menjanjikan saya (Nasabah) akan memberikan Sertifikat Asli yang telah saya jaminkan di Bank BRI selama 5 tahun sebagai jaminan saat mengambil Kredit dan sudah berjalan 1 bulan setelah saya pelunasan belum juga saya di berikan Jaminanku tersebut, bahkan MD Djatmiko mengatakan kalau saya tidak mempunyai bukti serah Terima Sertifikat Asli pada saat itu dan saya diminta untuk bersabar dan bersabar saja, padahal saya telah memperlihatkan bukti-bukti tersebut," Beber nya dengan mimik kesal pada awak media
Sejatinya sebagai Bank Pemerintah harusnya memberikan pelayanan yang terbaik pada Nasabah dan jawaban Kepala Unit Tamalanrea Kota Makassar kepada Nasabahnya untuk bersabar menunggu untuk di kembalikannya Sertifikat Asli dan sudah berjalan sebulan setelah pelunasan kredit adalah "Kinerja Buruk" dari seorang Kepala Unit Bank BRI
Dan sampai berita ini tersebar pihak Kepala Unit BRI Unit Tamalanrea tidak juga berupaya untuk memberikan Sertifikat Asli atas nama Bapak Akbar Nasabahnya sehingga masyarakat menjadi berhati-hati untuk mengambil kredit di Bank BRI yang nota bene adalah Bank Pemerintah
Olehnya itu diharapkan instansi terkait dalam hal ini OJK (Otoritas Jasa Keuangan) dapat memberikan teguran kepada Bank BRI Tamalanrea Kota Makassar segera agar tidak merugikan Masyarakat atau Nasabahnya
Liputan : TIM