Lembudud,– Demi mendukung ketahanan pangan nasional dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat perbatasan, Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan RI-Malaysia Yonzipur 8/SMG secara aktif terlibat dalam kegiatan panen padi bersama masyarakat di wilayah Krayan Lembudud. Kegiatan gotong royong ini tidak hanya mempercepat proses panen, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antara TNI dan rakyat.(Rabu,1 Januari 2025)
Danpos Krayan Lembudud,Letda Czi Ida Bagus, mengungkapkan, "Kegiatan ini merupakan wujud nyata dari komitmen TNI dalam membantu masyarakat. Kami ingin menunjukkan bahwa kehadiran TNI di perbatasan tidak hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan bergotong royong bersama, kita dapat mencapai hasil yang lebih optimal."
Proses panen padi di wilayah perbatasan memiliki tantangan tersendiri, seperti keterbatasan infrastruktur dan medan yang sulit. Namun, hal ini tidak menyurutkan semangat para prajurit Yonzipur 8/SMG dan masyarakat setempat. Dengan semangat gotong royong, berbagai kendala dapat diatasi. Personel Satgas tidak hanya membantu dalam proses pemanenan, tetapi juga turut serta dalam perbaikan jalan menuju lahan pertanian agar hasil panen dapat dengan mudah diangkut.
Kegiatan panen padi bersama ini memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Krayan Lembudud. Selain mempercepat proses panen, kegiatan ini juga meningkatkan produktivitas pertanian. Hasil panen yang melimpah diharapkan dapat meningkatkan pendapatan petani dan memenuhi kebutuhan pangan masyarakat.
Kegiatan ini juga menjadi bukti nyata sinergitas yang kuat antara TNI dan rakyat. Melalui kegiatan bersama seperti ini, diharapkan dapat terbangun rasa saling percaya dan ketergantungan antara TNI dan masyarakat. TNI tidak hanya sebagai aparat keamanan, tetapi juga sebagai mitra sejati bagi masyarakat dalam membangun daerah.
Alfian