Bone, Koran Merah Putih - Sejarah baru telah terjadi di Polres Bone dibawah kepemimpinan AKBP Erwin Syah dikarenakan didemo dua kali dalam seminggu oleh massa demonstran.
Polres Bone pertama didemo oleh Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Bone terkait evaluasi terhadap kinerja Polres Bone pada Jumat (07/03/2025) lalu.
Berselang beberapa hari, ratusan massa yang tergabung dalam Forum Bersama (Forbes) Anti Narkoba, bersama organisasi mahasiswa dan kepemudaan juga menggelar aksi demonstrasi dengan issue dan tuntutan yang berbeda.
Aksi berlangsung di depan Mapolres Bone, Jl Yos Sudarso, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Rabu (12/03/2025) sore.
Aksi kali ini dipicu oleh beredarnya rekaman suara, dan tangkapan layar percakapan WhatsApp yang diduga melibatkan Kasat Narkoba Polres Bone dengan keluarga pelaku penyalahgunaan narkoba dalam upaya “atur damai.”
Massa yang kecewa menuntut Kapolres Bone dan Kasat Narkoba untuk mundur dari jabatannya.
Mereka juga mengecam keterlibatan oknum polisi dalam kasus narkoba dan pemerasan.
“Kami dipertontonkan aksi aparat hukum yang keji! Institusi yang seharusnya menjadi garda terdepan memberantas narkoba justru berubah menjadi pasar murah,” teriak Jenderal Lapangan, Andi Ardiman, dalam orasinya.
Ketua Forbes Anti Narkoba, Andi Singkeru Rukka, menegaskan bahwa aksi ini adalah perjuangan untuk menegakkan keadilan.
Ia juga mengungkap bahwa dirinya telah bertemu langsung dengan Kasat Narkoba, yang mengakui keaslian percakapan yang beredar.
“Saya bertemu dengan Pak Kasat. Dia mengakui bahwa percakapan WhatsApp itu benar miliknya. Pak Kasat, kita berteman dalam kebaikan, tapi tidak dalam keburukan!” serunya lantang.
Para demonstran terus mendesak agar Kasat Narkoba hadir, dan meminta maaf kepada masyarakat Bone atas perbuatannya.
“Sebagai putra Bone, seharusnya dia menjadi garda terdepan dalam pemberantasan narkoba, bukan sebaliknya!” ujar Ketua Forbes dengan nada kecewa.
Sementara itu, Wakapolres Bone, Kompol Antonius Tutleta, menyampaikan bahwa Kapolres Bone tidak berada di tempat karena sedang menjalankan ibadah umrah.
Ia juga mengonfirmasi bahwa Kasat Narkoba telah dinonaktifkan.
“Kasat Narkoba telah dinonaktifkan sejak pagi ini atas perintah langsung Kapolda Sulsel,” jelasnya.
Saat ini, AKP Aswar, yang sebelumnya menjabat sebagai Kasat Narkoba Polres Bone, tengah menjalani pemeriksaan oleh Propam Polda Sulsel untuk penyelidikan lebih lanjut.
Redaksi/FS
